Mencoba menulis

Pada kesempatan ini saya akan menjelaskan mengapa saya membuat blog yang saya beri nama : Catatan Mahasiswi TI UI 2010. Jurnal ini merupakan salah satu syarat dalam memenuhi tugas dari mata kuliah Management Information System. Dosen pengajar dari mata kuliah MIS adalah Mr. Dachyar (silahkan liat tulisan saya mengenai beliau). Mr. Dachyar menginginkan setiap mahasiswa untuk bisa menggunakan sistem dengan baik, maka dari itu beliau meminta mahasiswa untuk memiliki blog. Dengan catatan bahwa alamat email, judul, alamat blog merupakan nama asli. 

Oke, sekian sepatah dua patah kata dari saya, senira, sebagai penulis dari catatan mahasiswa tiui 2010. Semoga saya dapat terus menulis, bukan hanya menulis karena ada tugas :p. Sampai jumpa ditulisan selanjutnya! :-)

Tugas 4 - Multinational Company

Analisis Dampak Penggunaan Sistem Enterprise Resource Planning

Roll-out di Perusahaan Multi-National

Fergal Carton and Frederic Adam

University College Cork, Ireland

f.carton@ucc.ie

fadam @afis.ucc.ie

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memeriksa efek positif dan negatif implementasi ERP pada anak perusahaan multi-nasional, dan bagaimana organisasi dapat merencanakan untuk melindungi keunggulan kompetitif lokal dan efek mengadopsi proses standar bisnis.

Pertanyaan pertama bagaimana mendapatkan suatu pemahaman tentang bagaimana anak multi-nasional melihat diri mereka dalam perusahaan konteks, dan bagaimana mereka merumuskan keunggulan kompetitif dan keunikan mereka organisasi global. Pertanyaan kedua menyangkut dampak yang ditimbulkan pengimplementasi ERP. Pertanyaan ketiga melihat dampak dari pengimplementasian ERP di organisasi lokal. Sistem ERP mengubah alat yang digunakan orang untuk melakukan pekerjaan mereka, tanggung jawab mereka dan hubungan dengan rekan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan efek jangka panjang dari menerapkan ERP pada perusahaan.

Roll-out dari ERP membuat kekacauan dalam organisasi lokal, setidaknya dalam jangka menengah, mengubah keseimbangan kekuasaan antara situs. Dari sudut pandang sebagai peneliti, sulit untuk melihat bagaimana pergolakan ini dapat bermanfaat baik untuk lokal situs atau perusahaan global. Seperti studi kasus yang kami selesaikan, kami akan mampu membuat saran khusus untuk pengembangan model yang lebih bisa diandalkan untuk menciptakan template implementasi global untuk ERP proyek skala besar. Hal ini dapat digunakan baik untuk membimbing penelitian lebih lanjut di perusahaan dan untuk menginformasikan praktek menerapkan sistem tersebut dalam multi-nasional perusahaan.

Halo teman-teman pembaca, untuk tugas 4 ini, penulis mengerjakannya sedikit berbeda dengan tugas 1,2, dan 3. Perbedaannya pada tugas 4 ini, penulis melakukan review mengenai jurnal yang mengimplementasikan ERP (Enterprise Resource Planning) terhadap multinational company. Semoga review yang dilakukan penulis dapat memberikan wawasan yang bermanfaat :-)

Tugas 3 - Knowledge Management

Apa Manajemen Pengetahuan?

Sistem manajemen pengetahuan tidak memiliki hubungan komunikasi dengan setiap saluran tertentu. Bahkan, untuk menjadi efektif dalam jangka panjang, mereka harus menawarkan kemungkinan akses oleh agen call center, agen web, pelanggan dan mitra (via web self-service), atau dengan kombinasi di atas. Dengan kata lain, pengetahuan harus menjadi sumber daya multi-channel.

Sistem manajemen pengetahuan biasanya digunakan untuk mencapai target yang spesifik, yang terukur dalam satu atau lebih dari bidang-bidang seperti berikut, biaya jasa yang lebih rendah, perubahan layanan, dan konsistensi dalam pelayanan. Manajemen pengetahuan terbukti memaksimalkan nilai bisnis pengetahuan dalam suatu organisas, selain itu juga berkontribusi terhadap jangka panjang keunggulan kompetitif dengan meningkatkan pengalaman pelanggan.

Nah, tugas ketiga yang diberikan oleh Mr. Dachyar mengenai knowledge management MIS. Tulisan ini dapat membantu teman-teman pembaca untuk mengerti konsep dasar dari manajemen pengetahuan. Semoga tulisan ini bermanfaat :-)

Tugas 2 - Enterprise Resource Planning

Apa yang dimaksud dengan ERP dan Mengapa Saya membutuhkannya?

Enterprises Resource Planning (ERP) merupakan suatu sistem informasi perusahaan yang luas, yang dapat memfasilitasi arus informasi dan mengkoordinasikan seluruh sumber daya dan kegiatan di dalam suatu organisasi. ERP  merupakan suatu sistem informasi perusahaan yang luas, yang dapat memfasilitasi arus informasi dan mengkoordinasikan seluruh sumber daya dan kegiatan di dalam suatu organisasi. Fungsi dari ERP biasanya didukung dengan sistem manufaktur, persediaan pengiriman, distribusi, faktur dan akuntansi. Saat ini beberapa ERP menerapkan fungsi manajemen hubungan pelanggan, seperti berbagai kegiatan bisnis, termasuk penjualan, pemasaran, penagihan, produksi, manajemen persediaan, manajemen sumber daya manusia, dan kontrol kualitas. Semua fungsi yang disebutkan diatas bergantung dengan ERP. Selain hal tersebut, sistem ERP membantu dalam mengelola koneksi dengan stakeholder luar serta meningkatkan kinerja manajemen. Ini menggunakan database terpusat dan biasanya bergantung pada platform komputasi umum. Hal tersebut memberikan pengguna sebuah layanan terpadu yang konsisten dan lingkungan yang seragam.

Nah, pada tugas kedua ini, Mr. Dachyar memberikan kami tugas untuk membahas mengenai ERP (Enterprise Resource Planning), disini saya mencoba membahas secara singkat mengenai ERP. Semoga  tulisan ini dapat membantu teman-teman pembaca dalam memahami ERP :-)

Tugas 1 - Decision Support Systems

Decision Support Systems

Criistiina Ofelia Stanciu

„Tibiscus” University of Tiimisoara,, Romania

Berdasarkan Sprague dan carlson, decision support systems akan terdiri dari beberapa kompenen berikut: komponen manajemen data, komponen manajemen model; komponen manajemen interface pengguna; arsitektur decision support system. Saat ini, komponen-komponen decision support systems lebih terlihat seperti yang pernah diidentifikasi oleh Sprague pada 1982 : 

• Interface pengguna; subsistem berdasarkan pengetahuan; modul manajemen data; modul manajemen model. Interface pengguna adalah sebuah komponen yang menyediakan komunikasi antara pengguna dan decision support system.
• Metode manajemen data adalah sebuah subsistem dari decision support system berbasis komputer, dan memiliki sejumlah subkomponen di dalamnya, yaitu:

•     Database terintegrasi decision support system;
•     Sistem manajemen database;
•     Sebuah kamus data;
•     Alat-alat pertanyaan, 

            Modul manajemen model terdiri dari komponen-komponen berikut ini:

1. Dasar model, terdiri dari model kuantitatif yang menawarkan sistem kapasitas analisis dan penemuan solusi terhadap masalah;
2. Modul manajemen dasar model, yang dimaksudkan untuk menciptakan model baru dengan menggunakan bahasa pemrograman; kamus model, yang berisi definisi model dan informasi lain yang berhubungan terhadap mereka;
3. Penciptaan, pelaksanaan dan integrasi modul dari model, yang menginterpretasikan instruksi penggunaberdasarkan model dan akan mentransfer mereka melalui sistem manajemen model.

           Nah, penjelasan diatas merupakan komponen-komponen yang terdapat dalam decision support system. Semoga penjelasan diatas membantu teman-teman memahami konsep dasar dari DSS :-)